Yang terkasih, pria masa depanku.
Siapapun kamu kelak, Assalamu'alaikum. Semoga kita telah ada pada lintasan yang sama untuk saling melengkapi. Kamu lagi apa ya? Aku belum siap bertemu denganmu. Maaf ya. Aku masih butuh berbenah diri untuk menjadi layak mendampingi setiap pagimu. Aku masih ingin bercakap hati untuk menjadi wanita yang bisa kamu sandarkan dalam peluh keringatmu. Doakan aku ya. Semoga aku bisa menjadi apapun yang terbaik untukmu.
Tak lupa juga, aku turut berharap semoga kamu menjadi imam di setiap subuh dan tahajudku. Ah, sungguh indah jika aku bayangkan. Aku, kamu menjadi kita. Nanti.
Siapapun kamu, sadar atau tidak, kita sedang menuju arah yang sama, mencari tujuan yang sama. Kelak, kamu akan menjadi salah satu ayah terbaik di dunia yang pernah ada. Ayah yang selalu siaga untuk keluarganya.
Untuk pria masa depanku, jangan lupa bismillah dan sholat ya :)
No comments:
Post a Comment